Bello.id – Mengunjungi tempat wisata religi adalah salah satu alternatif bagi kamu yang sudah terbiasa mengunjungi tempat wisata alam.

Tak hanya menyejukkan mata dan jiwa, berkunjung ke tempat wisata religi juga akan menambah wawasan agama. Nah, kalau kamu liburan ke Sumatera Barat, berkunjunglah ke Masjid Raya Sumatera Barat.

Masjid Raya Sumatera Barat berlokasi di Padang, Sumatera Barat. Masjid yang kini dijuluki sebagai Masjid Mahligai Minang itu belum sepenuhnya selesai dibangun. Masjid Raya Sumatera Barat yang mewah ini mulai dibangun sejak tahun 2008 dengan desain megah yang dirancang oleh arsitek cemerlang Rizal Muslimin.

Masjid Raya Sumatera Barat terdiri atas 3 lantai bangunan utama yang mampu menampung hingga 20.000 jemaah.

Selain kapasitasnya yang besar, terdapat keistimewaan lain di Masjid Raya Sumatera Barat ini. Masjid megah nan unik ini dirancang untuk bisa bertahan meskipun digoyang gempa besar, bahkan gempa dengan kekuatan hingga 10 Skala Richter.

Maka jika terjadi bencana gempa besar yang berpotensi menyebabkan tsunami, masjid ini dapat dijadikan sebagai salah satu tempat evakuasi yang aman. Masjid Raya Sumatera Barat tak hanya dirancang supaya besar dan megah bangunannya saja, tetapi juga besar manfaatnya bagi masyarakat sekitar.

Lantai dasar Masjid Raya Sumatera Barat ini bisa menampung sekitar 15.000 jemaah, sedangkan lantai kedua dan ketiga dapat menampung sekitar 5.000 orang. Keunikan lain dari masjid ini terdapat pada artsitektur bangunannya.

Meskipun bernuansa arsitektur modern, atap masjid ini dibentuk meruncing menyerupai atap pada rumah gadang. Kamu juga bisa menemukan keistimewaan lain dari Masjid Raya Sumatera Barat ini, yaitu kaligrafi dan motif kain songket khas dari Minangkabau pada desain eksterior masjid.

Meski belum sepenuhnya selesai dibangun, Masjid Raya Sumatera Barat sudah terkenal di media sosial. Bahkan, banyak wisatawan yang telah ber-selfie ria di masjid ini.

Kamu tak hanya akan menemukan masjid megah, tapi juga unik, istimewa dan penuh dengan sentuhan khas Sumatera Barat.